Kegiatan masa transisi PAUD ke SD yang menyenangkan dilakukan sebagai bentuk pengenalan lingkungan sekolah kepada para siswa baru agar mereka bisa beradaptasi
dengan lingkungan sekolah dan beberapa aktivitas kegiatan belajar yang akan mereka
lakukan nantinya. Adapun beberapa kegiatan masa transisi PAUD ke SD yang menyenangkan di SDN Pledokan sebagai berikut:
- Pengenalan Guru dan Staff Sekolah
Pada kesempatan ini, pihak panitia akan mengenalkan guru-guru yang mengajar di
sekolah serta staf yang bekerja di sekolah. Kegiatan ini harus dilakukan, karena
dengan adanya pengenalan guru tersebut siswa bisa bersosialisasi mempersiapkan
belajar.- Pengenalan Visi, Misi, dan Sarana Prasarana Sekolah
Selain mengenal guru dan staff yang bekerja di sekolah, para siswa baru juga perlu diperkenalkan dengan visi misi sekolah. Dengan begitu, siswa bisa lebih mengenal
tujuan dari kegiatan pembelajaran yang diadakan pihak sekolah.- Penguatan Sikap (Attitude)
Penguatan (reinforcement) adalah respon positif yang diberikan guru kepada siswa
dalam proses pembelajaran, dengan tujuan untuk memberikan informasi atau
umpan balik (feedback), memantapkan dan meneguhkan hal-hal tertentu yang
dianggap baik sebagai suatu tindakan dorongan maupun koreksi sehingga siswa
dapat mempertahankan atau meningkatkan perilaku baik tersebut. Sumber: www.kajianpustaka.com
Langkah awalnya, guru mengajarkan siswa terbiasa mengucapkan “terima kasih” saat mereka menerima pemberian dan ditolong seseorang, mengucapkan “tolong” ketika meminta pertolongan, serta mengucapkan “maaf” ketika berbuat salah.- Mengenal Sosial-Emosional
Siswa juga harus memahami bagaimana cara dia bisa mengendalikan emosinya saat sedang marah.- Pengembangan Pengetahuan (Knowledge)
Siswa bisa mengatakan berapa umurnya. Siswa bisa berhitung setidaknya sampai angka 10, siswa dapat menjumlahkan benda dengan benar. Siswa mulai memahami konsep waktu seperti berangkat sekolah dan pulang sekolah.- Pengembangan Keterampilan
Mendengarkan
Kemampuan menyimak juga sangat penting bagi siswa untuk bisa berpikir secara kritis saat menemukan sebuah permasalahan. Dalam hal ini, sebagian besar kesuksesan siswa ditentukan oleh kemampuannya dalam memahami dan menyimak apa yang disampaikan guru.
Berbicara
Kemampuan dan keterampilan berbicara sangat diperlukan, karena berbicara merupakan wujud dari aktifitas lisan dalam berkomunikasi. Kemampuan dan keterampilan berbicara perlu dikembangkan melalui faktor-faktor yang mempengaruhi efekifitas berbicara.
Sumber: www.neliti.com
Sosial
Rasa simpati ini akan mengajarkan siswa untuk bersikap peduli, iba dan penuh kasih terhadap teman-teman, saudara dan keluarga.- Tanggungjawab dalam mematuhi peraturan di sekolah
Dengan mematuhi peraturan, siswa-siswa akan tidak mengalami kesulitan, baik di lingkungan masyarakat dan sekolahnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengajari siswa bisa memahami tanggungjawab dalam mematuhi peraturan itu apa manfaat yang akan mereka dapat ketika mengikuti aturan, serta dampak negatif yang akan mereka dapatkan ketika melanggar aturan yang sudah dibuat. Contoh membuang sampah pada tempat sampah.Guru mengajak siswa untuk bermain tebak kata, tebak gambar, dan bermain
bola di halaman sekolah dengan senang hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan sungkan untuk mengisi komentar di bawah ini dengan bahasa santun.